ini-medan-bung

Gaet Pemerintah Belanda, TPA Terjun Bakal Hasilkan Energi Listrik dan jadi Tempat Wisata Medan

Selasa, 21 Februari 2023 | 07:59 WIB
Dubes Belanda saat kunjungan ke TPA Terjun di Kota Medan. (Pemko Medan)

AYOMEDAN.ID - Pemerintah Kota Medan serius menangani masalah persampahan. Kini muncul wacana untuk mengubah gas metan di TPA Terjun, Kecamatan Medan Marelan menjadi energi listrik.

Konversi gas metan menjadi energi listrik menjadi salah satu upaya Pemerintah Kota Medan mendapatkan sumber pendapatan asli daerah atau PAD dari TPA Terjun.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Medan Suryadi Panjaitan mengatakan bahwa wacana itu muncul sejak kedatangan Dubes Belanda HE Lambert Grijn beberapa waktu lalu.

“Bagaimana gas metan yang dihasilkan TPA Terjun dikelola dengan sebaik mungkin sehingga tidak mengganggu kesehatan," kata Suryadi, Senin, 20 Februari 2023 menyadur laman resmi Pemko Medan.

Baca Juga: Pemprov Sumut Minta Apersi Jajaki Kerjasama, Bilang ke Edy Rahmayadi Ada 6.000 Rumah Subsidi

"Setelah itu gas metan akan diolah menjadi sumber energi karena sangat bagus dikelola menjadi energi listrik,” kata Suryadi dalam Podcast bertajuk Bincang Kolaborasi (BK) Medan di TPA Terjun.

Dubes Belanda, kata Suryadi, menyampaikan hal itu kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution saat meninjau TPA Terjun baru-baru ini.

“Dalam peninjauan tersebut, Pak Dubes mengatakan, yang kita pijak (sampah) ini bisa menjadi sumber pendapatan untuk mendukung pembangunan Kota Medan,” ungkapnya.

Tidak itu saja, Lambert juga mengatakan kepada Bobby akan mengelola TPA menjadi daerah wisata. "Jika ditata sedemikian rupa, TPA Terjun dapat menjadi kawasan wisata seperti yang telah dilakukan di Belanda," katanya.

Baca Juga: Prediksi Susunan Pemain Indonesia vs Guatemala, Bagaimana Nasib Muhammad Ferarri yang Terlambat Gabung?

Terkait itu, jelas Suryadi, Wali Kota siap memenuhi permintaan Dubes Belanda untuk memperluas sisi kiri TPA Terjun beberapa hektar lagi guna menjadikannya sebagai tempat wisata.

“Bahkan, Pak Bobby mengatakan sisi kiri dan kanan yang kini dibangun sistem pengelolaan sampah dengan metode sanitary landfill akan ditata menjadi tempat wisata. Ini betul-betul akan kita wujudkan,” ujarnya.

Tawaran kerjasama yang dilakukan Pemerintah Belanda tidak membebankan biaya kepada Pemko Medan, melainkan pemerintah Belanda berinvestasi di ibu kota Sumatera Utara ini.

“Berbeda dengan kerjasama yang ditawarkan Pemerintah Belanda, malah kita yang diberi uang. Kita tunggu terobosan ini karena memang sudah diambang pintu," kata dia.

Tags

Terkini

Menko Polkam dan PWI Sepakat Jalin Kerja Sama Literasi

Sabtu, 22 November 2025 | 11:01 WIB

Jaksa Agung Ajak Sinergi PWI Pusat

Kamis, 13 November 2025 | 17:36 WIB

PWI Sampaikan Maaf Usai Website Diretas

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:57 WIB

PWI Pusat Cabut Pembekuan PWI Jawa Barat

Jumat, 8 Agustus 2025 | 10:53 WIB

PWI Jabar Tegaskan Tetap Solid Dukung KLB

Sabtu, 12 April 2025 | 22:19 WIB