Sejarah Perayaan Tahun Baru Dimulai Sebelum Masehi

photo author
- Rabu, 28 Desember 2022 | 13:08 WIB
Sejarah Perayaan Tahun Baru Dimulai Sebelum Masehi ( /Pixabay/nck_gsl)
Sejarah Perayaan Tahun Baru Dimulai Sebelum Masehi ( /Pixabay/nck_gsl)

Satu tahun dalam penanggalan baru itu dihitung sebanyak 365 seperempat hari dan Caesar menambahkan 67 hari pada tahun 45 SM sehingga tahun 46 SM dimulai pada 1 Januari.

Tahun Baru pun tidak hanya masehi saja. Setidaknya terdapat tujuh tahun baru yang dirayakan sejumlah masyarakat dunia dengan penanggalan atau kalendernya masing-masing.

Misalnya kalender Baha'i dengan tahun baru jatuh pada 21 Maret yang disebut Naw Ruz.

Baca Juga: Resep Bakso Bakar Anti Ribet: Cocok Disantap di Momen Tahun Baru Bersama Orang-Orang Tersayang

Kemudian Rosh hasanah merupakan tahun baru bagi umat Yahudi yang jatuh sebelumnya tanggal 5 September.

Lalu tahun baru Hijriyah yang dirayakan umat muslim setiap tanggal 1 Muharram.

Kemudian tahub baru Tiongkok atau Imlek yang jatuh pada malam bulan baru pada musim dingin.

Serupa dengan tanggal yang sama pada Imlek, terdapat tahun baru Vietnam.

Kemudian tahun baru Thailand yang dirayakan pada 13-15 April. Ada pula tahun baru Jepang.

Di Indonesia sendiri terdapat tahun baru Jawa yang mulanya mengacu pada tanggal 1 Sura. Selain itu, ada pula tahun baru Saka.

Itulah sejumlah informasi tentang sejarah perayaan Tahun Baru di dunia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ananda Muhammad Firdaus

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Rekomendasi Jaket Motor Untuk Sehari Hari

Kamis, 18 Mei 2023 | 11:55 WIB

Terpopuler

X