Itu artinya pemilik mobil tidak akan rugi ketika mengisi BBM sesuai rekomendasi. Bahan bakar yang sesuai akan membantu meningkatkan efisiensi mesin yang berujung pada penghematan bahan bakar.
Tenaga yang sesuai spesifikasi mesin juga membuat pemilik tidak perlu memaksakan menekan pedal gas yang membuat boros BBM.
Baca Juga: Ulasan Jelang Laga Dewa United vs PSS Sleman Lengkap dengan Link Live Streaming
Kondisi mesin yang terjaga membuatnya lebih tahan lama sehingga mudah dalam perawatan.
Gabungkan semua keuntungan tersebut, biaya operasional mobil dalam jangka panjang akan terasa lebih ringan dan memberikan kenyamanan berkendara.
Servis Berkala Mencegah Mesin Ngelitik
Selain memakai bahan bakar yang sesuai kebutuhan dapur pacu, cara lain untuk mencegah mesin mobil ngelitik atau knocking adalah dengan servis berkala secara teratur setiap 6 bulan sekali.
Ketika servis berkala, setelan ECU mesin akan diatur supaya dapat bekerja seideal mungkin guna menjaga efisiensi mesin.
Semua komponen pendukung seperti filter-filter mesin, busi, dan onderdil lainnya akan dibersihkan dan diganti jika sudah tidak layak pakai atau waktunya diganti.
Tahapan uji emisi gas buang dijalankan sebagai indikator pendukung apakah kondisi mesin sudah prima.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Medan Minggu 4 September 2022, Diperkirakan Hujan Sedang dan Hujan Lebat