AYOMEDAN.ID--Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Lubis mengunjungi salah satu lokasi fokus (Lokus) pencegahan stunting di Labuhanbatu Utara (Labura) tepatnya Desa Kuala Beringin.
Nawal Lubis optimis pencegahan stunting bisa ditekan di daerah ini melalui kolaborasi PKK, Persit dan Bhayangkari.
Baca Juga: Edy Rahmayadi Minta Alumni Pesantren Berkontribusi Ciptakan Kemandirian Ekonomi
Nawal Lubis optimis setelah melihat kekompakan kader PKK, Persit dan Bhayangkari melakukan kegiatan pencegahan stunting.
Dia pun meminta agar mereka tidak bosan-bosannya mengajak ibu-ibu yang ada di Kuala Beringin, dan sekitarnya untuk memeriksa kesehatan diri dan anaknya.
Baca Juga: Pemko Medan Dukung Perlindungan Anak dari Kekerasan Berbasis Daring
"Saya kagum melihat semangat dan kekompakan ibu semua, jangan bosan-bosan ibu mengingatkan saudara kita yang lain, jangan bosan ajak mereka ke Posyandu, memeriksakan kesehatan, mengingatkan pentingnya pemenuhan gizi, ini demi Sumut ke depannya," katanya.
Berdasarkan data Nawal Lubis terdapat 10 anak di Desa Kuala Beringin, yang stunting sehingga perlu mendapat perhatian khusus. Dia meminta agar penderita stunting tidak bertambah lagi di Desa Kuala Beringin.
Baca Juga: Pemko Medan Dorong Perusahaan Agar Bisa Mempekerjakan Penyandang Disabilitas
"Kebanyakan ini terjadi bukan karena orang tuanya benar-benar sulit ekonominya, tetapi karena kurangnya pengetahuan. Bayangkan banyak orang tua di salah satu tempat yang saya kunjungi punya HP dan pulsa juga terus terisi, tetapi anaknya stunting, karena itu ibu-ibu jangan bosan mengedukasi saudara kita terutama terkait gizi dan sanitasi," kata Nawal Lubis.
Sementara itu, Ketua TP PKK Labura Rama Dhona Hendriyanto Sitorus mengatakan, pencegahan stunting menjadi fokus mereka saat ini. Bekerja sama dengan OPD dan mitra PKK berupaya meningkatkan gizi bayi dan menggalakkan kegiatan Posyandu.
Baca Juga: Kecelakaan Truk di Bekasi, Cak Imin Minta Jam Operasional Kendaraan Besar Dievaluasi
"Kita terus menggalakkan itu bersama mitra dan OPD dalam mencegah stunting. Mudah-mudahan koordinasi kita juga semakin kuat dengan provinsi sehingga stunting bisa segera kita tuntaskan," kata Rama Dhona Hendriyanto Sitorus.
Artikel Terkait
Ferdy Sambo Peluk Putri Candrawathi saat Rekonstruksi, Warganet Bandingkan dengan Drama Korea
Pertahankan Kinerja Sehat, BNI Diperkuat Direksi Baru
Mahkamah Konstitusi Tolak Seluruh Gugatan Uji Materiil UU Pers
Teks Ceramah Singkat Tentang Bulan Safar Lengkap dengan Mukadimah Cocok Juga sebagai Materi Pidato
Jalani Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J, Masuki TKP Kondisi Psikologis Bharada E Sempat Terguncang
Menag Yaqut Komentari Pernyataan Wagub Jabar yang Menyebut Poligami Solusi Cegah HIV AIDS
Berita Terpopuler Hari Ini Rabu 31 Agustus 2022, mulai Soal Bansos sampai Pengusiran Pengacara Brigadir J
Kitman Persib Bandung Ditemukan Meninggal Dunia di Mes Lapangan Sidolig, Dokter Ungkap Penyebabnya
Kecelakaan Maut di Bekasi Tewaskan 10 Orang, Ridwan Kamil Soroti Kelaikan Truk