ini-medan-bung

Cegah Stunting, Ketua PKK SUmut Minta Posyandu Digalakan kembali

Jumat, 2 September 2022 | 20:34 WIB
Ilustrasi Posyandu.

AYOMEDAN.ID--Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumatera Utara (Sumut) Nawal Lubis meninjau langsung kegiatan Posyandu di Kabupaten Padanglawas Utara (Paluta). Kegiatan Posyandu, menurutnya, wajib digalakkan kembali untuk pencegahan stunting di Sumut.

Stunting atau masalah kurang gizi kronis masih menjadi persoalan serius di Sumut. Berdasarkan Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021 preventif stunting Sumut berada di angka 25,8% atau peringkat 17 secara nasional, sehingga Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut terus berupaya menekan angka ini.

Baca Juga: Bobby Nasution Sebut Hidangan Sehat Cegah Stunting Tidak Harus Mahal

"Kita masih cukup tinggi stunting-nya, ibu-ibu ayo sosialisasikan, edukasi masyarakat kita agar kita bisa tekan ini, salah satunya kita harus galakkan kembali Posyandu," kata Nawal Lubis.

Kegiatan Posyandu ini dilakukan berbarengan dengan peringatan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022. Nawal meminta Posyandu tersebut harus dijadikan kegiatan rutin, dan bukan hanya karena memperingati BIAN.

Baca Juga: Pemko Medan Perlahan tapi Pasti Benahi Seluruh Jalan dan Drainase

"Posyandu itu harus rutin, bukan hanya untuk imunisasi, tetapi juga melihat kesehatan anak dan ibunya. Bu, kalau anak sudah stunting, dia tidak bisa kembali normal lagi, dia akan kalah bersaing dengan teman seusianya. Jadi, peran ibu-ibu sekalian penting karena sebagian besar itu terjadi karena orang tuanya kurang pengetahuan," kata Nawal, usai meresmikan gedung TK Khairani.

Sementara itu, Ketua TP PKK Paluta Ade Aan Rostiani mengatakan pencegahan stunting menjadi fokusnya saat ini. Terlebih karena Paluta berstatus merah atau prevalensi stunting-nya di atas angka 30%.

"Kita sedang giat dan fokus mengedukasi masyarakat untuk pencegahan stunting. Kita bekerja sama denga Dinas Kesehatan, BKKBN Kabupaten dan OPD lainnya untuk mengatasi ini, kami yakin akan berdampak positif," kata Ade.**

Baca Juga: Dianggap Menodakan Agama Deolipa Yumara Dilaporkan ke Polisi

Tags

Terkini

Menko Polkam dan PWI Sepakat Jalin Kerja Sama Literasi

Sabtu, 22 November 2025 | 11:01 WIB

Jaksa Agung Ajak Sinergi PWI Pusat

Kamis, 13 November 2025 | 17:36 WIB

PWI Sampaikan Maaf Usai Website Diretas

Rabu, 15 Oktober 2025 | 18:57 WIB

PWI Pusat Cabut Pembekuan PWI Jawa Barat

Jumat, 8 Agustus 2025 | 10:53 WIB

PWI Jabar Tegaskan Tetap Solid Dukung KLB

Sabtu, 12 April 2025 | 22:19 WIB