AYOMEDAN.ID - Indonesia terancam batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20 2023. Padahal ajang tersebut akan dihelat sebentar lagi atau hanya tinggal menghitung bulan saja.
Adapun jadwal Piala Dunia U20 2023 digelar pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023. Sementara pada akhir Maret ini, drawing Piala Dunia U20 akan dilakukan.
Namun permasalahan timbul lantaran pro kontra hadirnya Timnas Israel U20 mengikuti ajang Piala Dunia U20 sehingga Indonesia terancam dicabut menjadi tuan rumah.
Hal tersebut dikabarkan Koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali lewat Instagramnya @akmalmarhali20 pada Sabtu, 25 Maret 2023.
Baca Juga: Jadwal Indonesia vs Burundi Leg 2 FIFA Matchday, Timnas Indonesia Target Ranking Lebih Tinggi
"Indonesia terancam batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U20. Itu terjadi setelah situasi dan kondisi tak kondusif terkait prokontra kehadiran Israel sebagai peserta," katanya.
Akmal mengatakan FIFA meminta jaminan kepada Indonesia untuk menerima 24 peserta Piala Dunia U20 tanpa terkecuali.
Karena adanya pro kontra tersebut, akhirnya FIFA memutuskan menunda proses drawing Piala Dunia U20 yang digelar 31 Maret mendatang sampai dengan waktu tidak ditentukan.
Akmal pun berpesan kepada tokoh publik maupun politisi yang belakangan gencar menyuarakan penolakan Timnas Israel untuk tampil pada ajang tersebut.
Baca Juga: Laga Tunda BRI Liga 1: Live Score dan Link Live Streaming Barito Putera vs PSIS Semarang
"Sebagai penggemar sepakbola, saya berharap para politisi jangan menggunakan Piala Dunia U20 sebagai panggung pemanasan mesin politik menuju 2024," kata dia.
"Tapi memberikan solusi terhadap pro kontra yang terjadi di masyarakat. Berikanlah edukasi yang baik kepada publik bahwa sepakbola tidak bisa dicampuradukkan dengan politik," katanya.
Dia mengatakan sejak Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 pada 2019 lalu sudah harus berkonsekuensi dengan segala kemungkinan yang terjadi pada penyelenggaraan ajang tersebut.
"Sejak mengikuti bidding Piala Dunia pada 2019, Indonesia harus menerima siapapun negara anggota FIFA yang dinyatakan lolos kualifikasi," ujar dia.