Inilah Doa yang Dibaca Nabi Sulaiman ketika Mendengar Percakapan Semut

photo author
- Sabtu, 3 September 2022 | 20:20 WIB
Illustrasi - Inilah doa yang dibaca oleh Nabi Sulaiman saat mendengar percakapan semut (pixabay)
Illustrasi - Inilah doa yang dibaca oleh Nabi Sulaiman saat mendengar percakapan semut (pixabay)

 

AYOMEDAN.ID -- Nabi Sulaiman adalah salah seorang nabi yang diberi keistimewaan oleh Allah yaitu dapat mendengar bahasa binatang.

Hal itu sebagaimana diceritakan dalam Al Quran, saat Nabi Sulaiman dan para tentaranya melintasi suatu tempat.

Dalam Al Quran diceritakan, suatu ketika Nabi Sulaiman mendengar perkataan raja semut yang berperasangka baik kepada Nabi Sulaiman dan tentaranya.

Baca Juga: 3 Doa Bulan Safar Lengkap Arab Latin dan Terjemahan, Agar Terhindar dari Keburukan dan Kesialan

Atas nikmat dari Allah SWT untuk Nabi Sulaiman yang bisa mengerti bahasa semut, maka Nabi Sulaiman memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Doa Nabi Sulaiman ini dijelaskan dalam Tafsir Surah An-Naml Ayat 19.

فَتَبَسَّمَ ضَاحِكًا مِّنْ قَوْلِهَا وَقَالَ رَبِّ اَوْزِعْنِيْٓ اَنْ اَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِيْٓ اَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلٰى وَالِدَيَّ وَاَنْ اَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضٰىهُ وَاَدْخِلْنِيْ بِرَحْمَتِكَ فِيْ عِبَادِكَ الصّٰلِحِيْنَ

"Dia (Nabi Sulaiman) tersenyum seraya tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dia berdoa, 'Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku (ilham dan kemampuan) untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk tetap mengerjakan kebajikan yang Engkau ridhoi. (Aku memohon juga) masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang sholeh'." (QS An-Naml ayat 19).

Mengutip dari Republika.co.id, dalam penjelasan Tafsir Kementerian Agama, pada ayat ini, Nabi Sulaiman mendengar perkataan raja semut bahwa Sulaiman dan tentaranya tidak bermaksud membinasakan mereka dan berbuat jahat, mendengar ini membuat Nabi Sulaiman tersenyum.

Raja semut itu juga mengatakan bahwa seandainya ada di antara semut-semut itu yang terinjak oleh Nabi Sulaiman dan tentaranya, maka hal itu bukanlah sengaja dilakukannya, tetapi karena Nabi Sulaiman dan tentaranya tidak melihat mereka, karena tubuh semut sangat kecil.

Atas rahmat dan karunia yang telah diberikan Allah kepada Nabi Sulaiman berupa kemampuan memahami percakapan raja semut itu, dan adanya semacam anggapan baik dari raja semut terhadap Nabi Sulaiman dan bala tentaranya, maka Nabi Sulaiman berdoa kepada Allah.

"Wahai Tuhanku Yang Pemberi Rahmat, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang terus-menerus mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau limpahkan kepadaku dan kepada ibu-bapakku. Jadikanlah aku sebagai seorang hamba-Mu yang selalu mengerjakan amal-amal saleh yang Engkau ridhoi, dan jadikanlah aku orang yang berkeinginan mengerjakan amal sholeh itu. Bila aku meninggal dunia, masukkanlah aku ke dalam surga bersama-sama orang-orang yang sholeh yang Engkau masukkan ke dalamnya dengan rahmat-Mu."

Dari doa Nabi Sulaiman itu dipahami bahwa yang diminta oleh Sulaiman kepada Allah adalah kebahagiaan yang abadi di akhirat nanti. Sekalipun Allah telah melimpahkan beraneka ragam kesenangan dan kekuasaan duniawi kepadanya, namun ia tidak lupa diri karenanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Arman

Sumber: Republika.co.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Rekomendasi Jaket Motor Untuk Sehari Hari

Kamis, 18 Mei 2023 | 11:55 WIB

Terpopuler

X