AYOMEDAN.ID - Biasanya kaum wanita harus puasa qadha Ramadhan karena pada bulan puasa Ramadhan sebelumnya mengalami haid.
Tentunya mengganti puasa Ramadhan hukumnya wajib. Karena itu, wanita yang haid pada puasa Ramadhan sebelumnya hendak segera mengganti puasanya sebelum memasuki bulan puasa Ramadhan yang akan datang.
Lalu bagaimana bacaan niat puasa Qadha Ramadhan karena haid?
Baca Juga: Resep Ayam Crispy Rumahan Anti Gagal: Lezat, Gurih, Cocok Jadi Menu Buka Puasa
Sebagai informasi, kewajiban mengganti puasa Ramadhan dijelaskan di dalam Al Baqarah ayat 184.
".... barangsiapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan, maka sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui."
Adapun bacaan niat puasa Qadha Ramadhan karena haid, sama saja dengan bacaan niat puasa qadha pada umumnya. Berikut lafalnya:
Baca Juga: Cara Membuat Nasi Kuning Rice Cooker ala chef Devina Hermawan untuk Makan Sahur Puasa Ramadhan
Nawaitu shauma ghadin 'an qadh'I fardhi syahri Ramadhna lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."
Itulah bacaan niat puasa qadha Ramadhan karena haid. Semoga bermanfaat.