Sungguh, inilah jalan-Ku yang lurus, maka ikutilah! Jangan kamu ikuti jalan-jalan (yang lain) sehingga mencerai-beraikanmu dari jalan-Nya. Demikian itu Dia perintahkan kepadamu agar kamu bertakwa. [Al-An’am: 153]
يَا عِبَادَ اللهِ: أَهْلُ الاسْتِقَامَةِ هُمْ أَهْلُ السَّعَادَةِ في الدُّنْيَا
Wahai hamba-hamba Allah!
Orang – orang yang istiqamah adalah orang-orang yang berbahagia di dunia ini.
قَالَ تَعَالَى: وَّاَنْ لَّوِ اسْتَقَامُوْا عَلَى الطَّرِيْقَةِ لَاَسْقَيْنٰهُمْ مَّاۤءً غَدَقًاۙ ١٦
Allah Ta’ala berfirman,
Seandainya mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (agama Islam), niscaya Kami akan mencurahkan air yang banyak (rezeki yang cukup). (Al-Jinn: 16)
لَأَعْطَيْنَاهُمْ مَتَاعَ الحَيَاةِ الدُّنْيَا كُلَّهُ، وَيَسَّرْنَا لَهُمْ سَبِيلَ العَيْشِ
Kami benar-benar akan memberi mereka kesenangan dunia seluruhnya dan kami mudahkan untuk mereka jalan-jalan penghidupan.
وَهَذَا خَاصٌّ بِأَهْلِ الاسْتِقَامَةِ، فَرَبُّنَا عَزَّ وَجَلَّ يَنْقُلُهُمْ بَعْدَ سَعَادَةِ الدُّنْيَا إلى سَعَادَةِ البَرْزَخِ وَمَا بَعْدَهُ
Ini khusus bagi orang-orang yang istiqamah. Rabb kita ‘Azza wa Jalla memindahkan mereka setelah kebahagiaan dunia menuju kebahagiaan alam Barzakh dan sesudahnya.
وَهُنَاكَ أُمَمٌ يُمَتِّعُهُمُ اللهُ تعالى في الحَيَاةِ الدُّنْيَا مَعَ انْحِرَافِهِمْ، وَلَكِنَّ عَوَاقِبَهُمْ وَخِيمَةٌ
Namun ada orang-orang yang Allah berikan kesenangan dalam hidup di dunia ini meskipun mereka orang-orang yang menyimpang dari kebenaran. Namun kesudahan mereka amat buruk.
هَؤُلَاءِ أَهْلُ الانْحِرَافِ يُمَتِّعُهُمْ رَبُّنَا عَزَّ وَجَلَّ مَتَاعَ الاسْتِدْرَاجِ
Allah memberikan kesenangan kepada orang-orang yang menyimpang itu sebagai bentuk istidraj atau pemberian nikmat tanpa ada ridha dari Allah.