lifestyle

Naskah Khutbah Jumat Edisi Terbaru Suara Muhammadiyah Berjudul Sujud

Senin, 20 Maret 2023 | 16:08 WIB
Naskah Khutbah Jumat Edisi Terbaru Suara Muhammadiyah Berjudul Sujud (iStockphoto)

Artinya:“Segala puji bagi-Mu, Ya Allah Tuhan kami, dan dengan memuji-Mu ya Allah ampunilah aku”.

Kaum Muslimin Jama’ah Jum’at Rahimani wa Rahimakumullah

Kalimat pujian, pengagungan dan permohonan ampun kepada Allah SwT adalah kalimat yang paling baik dan indah yang diucapkan oleh hamba ketika shalat. Kalimat indah ini minimal diucapkan sebayak lima puluh satu kali oleh seorang hamba ketika mengerjakan shalat lima waktu yang terdapat pada setiap rukuk dan sujud. Apabila seorang hamba mampu memahami begitu mendalamnya bacaan rukuk dan sujud ini, pasti akan senantiasa membasahi bibirnya setiap saat dengan kalimat ini. Bukan hanya bacaan yang mengandung pujian kepada Allah SwT, namun juga bacaan permohonan ampun kepada Allah SwT. Rukuk dan sujudnya seorang hamba ketika shalat adalah bentuk taubatnya kepada Allah SwT. Sebagaimana Allah SwT berfirman:

Baca Juga: Pemerintah Subsidi Motor Listrik Hari Ini, Intip Perbedaan Merek Selis: Ada Kecepatan hingga 80 Km per Jam

يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ تُوبُوٓاْ إِلَى ٱللَّهِ تَوۡبَةٗ نَّصُوحًا عَسَىٰ رَبُّكُمۡ أَن يُكَفِّرَ عَنكُمۡ سَيِّ‍َٔاتِكُمۡ وَيُدۡخِلَكُمۡ جَنَّٰتٖ تَجۡرِي مِن تَحۡتِهَا ٱلۡأَنۡهَٰرُ يَوۡمَ لَا يُخۡزِي ٱللَّهُ ٱلنَّبِيَّ وَٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ مَعَهُۥۖ نُورُهُمۡ يَسۡعَىٰ بَيۡنَ أَيۡدِيهِمۡ وَبِأَيۡمَٰنِهِمۡ يَقُولُونَ رَبَّنَآ أَتۡمِمۡ لَنَا نُورَنَا وَٱغۡفِرۡ لَنَآۖ إِنَّكَ عَلَىٰ كُلِّ شَيۡءٖ قَدِيرٞ

Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang mukmin yang bersama dia; sedang cahaya mereka memancar di hadapan dan di sebelah kanan mereka, sambil mereka mengatakan: “Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami; Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu” (QS. At-Tahrim ayat 8).

Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Daud disebutkan:

سَعِيدُ بْنُ الْمُسَيِّبِ إِنَّ أَبَا قَتَادَةَ بْنَ رِبْعِيٍّ أَخْبَرَهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ اللَّهُ تَعَالَى إِنِّي فَرَضْتُ عَلَى أُمَّتِكَ خَمْسَ صَلَوَاتٍ وَعَهِدْتُ عِنْدِي عَهْدًا أَنَّهُ مَنْ جَاءَ يُحَافِظُ عَلَيْهِنَّ لِوَقْتِهِنَّ أَدْخَلْتُهُ الْجَنَّةَ وَمَنْ لَمْ يُحَافِظْ عَلَيْهِنَّ فَلَا عَهْدَ لَهُ عِنْدِي

Artinya: Sa’id bin Al Musayyib berkata bahwa Abu Qatadah bin Rib’iy mengabarkan kepadanya bahwa Rasulullah bersabda: “Allah Ta’ala berfirman: “Sesungguhnya Aku mewajibkan umatmu shalat lima waktu, dan Aku berjanji bahwa barang siapa yang menjaga waktu-waktunya pasti Aku akan memasukkannya ke dalam surga, dan barang siapa yang tidak menjaganya maka dia tidak mendapatkan apa yang aku janjikan” (HR. Abu Daud no 366).

Kaum Muslimin Jama’ah Jum’at Rahimani wa Rahimakumullah

Baca Juga: Materi Khutbah Jumat NU Online Bertajuk Sambut Ramadhan dengan Makanan Halal

Janji Allah SwT begitu besar kepada hamba-hamba-Nya yang beriman dan bertaqwa dengan melaksanakan shalat dan sujud di hadapan-Nya seraya memuji dan memohon ampun. Allah SwT juga sangat cinta dan senang kepada hambanya yang selalu memujinya. Karena pujian yang seorang hamba ucapkan merupakan bentuk rasa cinta dan sayangnya dia kepada Allah SwT. Sebagaimana di dalam sebuah hadis dijelaskan kalimat yang ringan diucapkan namun berat di timbangan “Subahanallahi wa bi hamdih, Subhanallahil ‘adzim”.

Dengan demikian sudah jelas, hamba-hamba yang senantiasa mengerjakan shalat lima waktu, adalah hamba-hamba yang senantiasa sujud di hadapan Allah SwT seraya memuji, mengagungkan dan memohon ampun kepada Allah SwT. Shalat bukan hanya menjadi ibadah yang wajib dilaksanakan, namun di luar itu semua, shalat adalah bentuk identitas aqidah umat Islam. Maka kerjakanlah shalat dengan ikhlas dan tepat waktu, jadikan shalat sebagai kebiasaan bukan hanya kewajiban. Karena sebagaimana janji Allah SwT, orang-orang yang senantiasa bersujud kepada-Nya, maka Allah SwT akan masukkan kedalam surga. Mudah-mudahan kita semua termasuk hamba-hambanya yang selalu mengerjakan shalat, aamiin.

أقُوْلُ قَوْلِي هَذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِي وَلَكُمْ وَلِسَائِرِ المُسْلِمِيْنَ وَالمُسْلِمَاتِ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الغَفُوْرُ الرَحِيْمُ

Khutbah Kedua

Halaman:

Tags

Terkini

Rekomendasi Jaket Motor Untuk Sehari Hari

Kamis, 18 Mei 2023 | 11:55 WIB