AYOMEDAN.ID—Polrestabes Medan menggelar patroli sekala besar. Patroli skala besar dilakukan dalam rangka mengantisipasi terjadinya aksi tawuran yang belakangan kerap terjadi di Medan Sumatera Utara.
Terakhir, aksi tawuran menewaskan seorang pelajar, atas peristiwa tersebut petugas mengamankan sebanyak 5 pelajar dan kini ditetapkan menjadi tersangka. Patroli sekala besar juga sebagai tindak lanjut arahan dari Kapolri.
Baca Juga: Bolehkan PPPK Ikut CPNS 2023? Simak Penjelasan BKN, DPR dan KemenPAN RB
Patroli skala besar dilakukan pada jam-jam rwan tawuran diantaranya adalah pada saat pulang sekolah. Dalam patrol tersebut, petugas memberikna edukasi dan sosialisasi mengenai keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Kegiatan ini dilaksanakan mulai pukul 11.00 WIB dengan diawali apel di Mako Sat Samapta Polrestabes Medan dan berakhir sekitar pukul 14.30 WIB," kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda.
Patroli skala besar dilakukan dengan metode pendekatan dialog dua arah. Salah satunya dilakukan di sejumlah sekolah di Medan yakni SMA Panca Budi Medan dan SMK Negeri 19 Medan.
Baca Juga: Update Gempa Cianjur, 321 Orang Meninggal Dunia 11 Orang Hilang
“Kami melakukan pendekatan dialogis kepada pelajar,” Kasat Samapta Polrestabes Medan Kompol Pardamean Hutahaean.
Patrol juga dilanjutkan ke sekolah lainnya seperti SMK Immanuel Jalan Gatot Subroto Medan, Sekolah MAN 2 Model Medan Jalan Wiliam Iskandar No 7 A Medan, Sekolah Perguruan Prayatna Jalan Letda Sujono No 403 Medan, dan Sekolah SMA Negeri 8 Medan Jalan Sampali.
"Terima kasih kepada guru-guru dan warga masyarakat yang sudah mendukung kegiatan tersebut.pelajar adalah aset bangsa," kata Pardamean.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Medan Senin 28 November 200, Cerah Berawan dan Hujan Ringan