AYOMEDAN.ID—Renungan harian Kristen Rabu 16 November 2022.
‘Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu.’ Yohanes 16:24
Alkitab tidak memberi tahu kita berapa lama orang lumpuh dalam Kisah Para Rasul pasal 3 duduk mengemis di gerbang Bait Suci, tetapi itu adalah kejadian sehari-hari. Ketika dia melihat Petrus dan Yohanes, dia mungkin tidak mengharapkan apa-apa—itu hanyalah hari lain, mencoba untuk bertahan hidup. Kemudian Petrus berkata, ‘Emas dan perak tidak ada padaku, tetapi apa yang kupunyai, kuberikan kepadamu: Demi nama Yesus Kristus, orang Nazaret itu, berjalanlah.’ (Kis 3:6) Inilah yang terjadi selanjutnya: ‘Ia melonjak berdiri lalu berjalan kian ke mari dan mengikuti mereka ke dalam Bait Allah, berjalan dan melompat-lompat serta memuji Allah.’ (Kis 3:8)
Ada pelajaran penting di sini untuk Anda. Tuhan telah menetapkan waktu untuk melakukan hal-hal tertentu. Dia memiliki kalender dan nama Anda ada di dalamnya: ‘sudah waktunya untuk mengasihaninya, sudah tiba saatnya.’ (Maz 102:13) Jika Anda tidak secara spiritual merapat Anda dapat kehilangan ‘waktu yang ditetapkan’ dan kehilangan apa yang Tuhan miliki untuk Anda. Itu berarti Anda harus belajar untuk hidup dalam pengharapan, karena berkat Tuhan datang kepada Anda atau melewati Anda.
Mukjizat terjadi pada mereka yang mempercayainya, memintanya, mengharapkannya, dan menerimanya. Musuh akan mencoba membuat Anda begitu sibuk, sinis, dan putus asa sehingga ketika Tuhan mengirimkan jawaban yang Anda doakan, Anda tidak akan mengenalinya, meraihnya, atau menerimanya.
Yesus berkata, ‘Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu minta kepada Bapa, akan diberikan-Nya kepadamu dalam nama-Ku. Sampai sekarang kamu belum meminta sesuatupun dalam nama-Ku. Mintalah maka kamu akan menerima, supaya penuhlah sukacitamu.’ (Yoh 16:23–24) Jadi, bersiaplah untuk menerima.