AYOMEDAN.ID—Renungan harian Kristen Jumat 11 November 2022.
Renungan hari ni didahului oleh forman Tuhan dari Ibrani 4:15 (‘Turut merasakan kelemahan-kelemahan kita’)
Bahasa Inggris bukanlah bahasa asli negara kepulauan kita. Tetapi sebelum kedatangan orang Eropa, bahasa kita tidak kurang atau primitif. Kosakata banyak bahasa ibu sama besarnya dengan bahasa Inggris, dan seringkali ekspresi bahasa ibu jauh lebih fasih. Dalam satu bahasa, misalnya, konsep kata ‘teman’ dengan indah dinyatakan sebagai ‘orang yang membawa kesedihan saya di punggungnya’. Definisi yang bagus!
Ketika seseorang datang kepada Anda untuk hiburan, atau bahkan mengaku meminta nasihat, sangat sering mereka menginginkan tidak lebih dari kehadiran Anda, telinga yang mendengarkan, dan kesediaan untuk berbagi dalam kesedihan mereka. Dan ketika jawaban Anda terdengar seperti ‘perbaikan cepat’, mereka terkadang menyimpulkan bahwa Anda tidak punya waktu untuk itu. Salah satu hal terindah yang pernah dikatakan tentang Yesus dalam Alkitab adalah bahwa Dia mampu ‘merasakan kelemahan-kelemahan kita.’ Terkadang apa yang paling diinginkan seseorang dari Anda hanyalah mengetahui bahwa Anda memahami apa yang mereka alami, dan bahwa Anda peduli.
Jadi, inilah cara Anda dapat membantu:
(1) Dengarkan dengan hati terbuka, alih-alih mencoba membicarakan masalah mereka.
(2) Jika mereka menangis, menangislah dengan mereka. Jika mereka diam, diamlah dengan mereka.
(3) Beri tahu mereka bahwa Anda ada, siap membantu, dan Anda akan selalu punya waktu untuk mereka.
(4) Ingatkan mereka bahwa manusia hanya dapat melakukan banyak hal, tetapi Tuhan dapat melakukan hal yang mustahil.
(5) Jika mereka mengizinkan Anda, doakan untuk mereka dan bersama mereka. Dengan begitu, Anda membantu mengangkat beban dari pundak mereka dan meletakkannya di atas beban Tuhan (lihat Maz 55:22).