AYOMEDAN.ID—Lima oknum polisi diperiksa Propam Polda Sumatera Utara (uUmut). Kelima anggota polisi ini diduga terlibat penyerangan di RS Bandung Medan.
Aksi penganiayaan ini terjadi di RS Bandung Medan menimpa seorang perawat yang bertugas di RS tersebut. Dari hasil rekaan CCTV di lokasi, polisi mengidentifikasi sebanyak lima orang yang diduga menjadi pelaku penganiayaan di RS Bandung Medan.
Baca Juga: Nikita Mirzani Dipenjara Karena Nilai Kerugian Tak Seberapa, Rekan Sesama Artis Beri Dukungan
Setelah mengumpulkan informasi dan bukti-bukti, polisi mengejar pelaku. Kini lima orang oknum diperiksa penyidik Polrestabes Medan dan Propam Polda Sumut.
"Lima anggota kami sedang diperiksa penyidik Polrestabes Medan dan Propam Polda Sumut," kata Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Senin (7/11/2022).
Hingga kini, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kasus penganiayaan yang menimpa seorang perawat dan security di RS Bandung Medan.
Baca Juga: Sahabat Nikita Mirzani Ungkap Kerugian Dito Mahendra hingga ‘Nyai’ Dipenjara
"Kasusnya masih terus kami selidiki," ujarnya.
Ia menyatakan, saat ini belum bisa mengungkapkan motif penganiayaan di RS Bandung Medan. Tapi, ia memastikan kasus tersebut bukan penyerangan terhadap rumah sakit.
Diduga penganiayaan yang menimpa seorang perawat dan security di RS Bandung Medan terjadi karena salah paham antara pihak keamanan dengan anggota polisi.
"Dugaan karena masalah pribadi, jadi bukan penyerangan terhadap rumah sakit," ujarnya.
Baca Juga: Renungan Kristen Hari Ini Selasa 8 November 2022, Berdoa